Gagal Dapat Beasiswa ke Luar Negeri? No worry!

Wajar untuk kecewa saat menerima pengumuman bahwa kamu gagal untuk mendapat beasiswa untuk impianmu bersekolah ke luar negeri. Namun, jangan terlalu larut dalam kesedihan. Satu atau dua kali kegagalan bukanlah tolok ukur mutlak kemampuan seseorang. Menghakimi diri sendiri tidak akan mengubah keadaan. Justru di saat inilah, kamu harus bangkit dan kembali mencoba menggapai impianmu mendapat gelar kesarjanaan di luar negeri.

IDN TIMES mengungkapkan bahwa kegagalan justru adalah bukti bahwa kamu adalah pribadi yang berani mencoba. Kegagalan juga mengajarimu untuk lebih kuat dan dewasa. Jadi, jangan takut gagal. Bukankah keberhasilan akan lebih terasa manis ketika kita juga pernah merasakan kegagalan?

Berita bagusnya, meskipun kamu gagal untuk dapat beasiswa saat ini, masih ada banyak cara untuk meraihnya. Ingat pepatah, jika salah satu pintu tertutup, maka pintu lain akan terbuka. Kamu hanya perlu bangkit dan tidak melulu meratapi pintu yang tertutup. Ada beberapa saran yang bisa kamu coba untuk kembali meraih mimpimu yang tertunda. Simak, yuk!

1. Coba Lagi

Kalau kamu masih memikirkan cita-citamu itu, kenapa tidak mencoba lagi? Karena kamu pernah mengikuti proses serupa, akan lebih mudah buat kamu untuk menghadapinya. Pernah dengar cerita Thomas Alfa Edison yang melakukan percobaan ribuan kali untuk membuat lampu, baru dia berhasil? Mungkin kamu harus melakukan hal yang sama. Cobalah mendaftar lagi, siapa tahu kamu akan lulus saat percobaan berikutnya.

Kamu juga perlu untuk melihat kembali proses yang telah kamu lalui. Persiapkan catatan dan ingat-ingat kembali, apa saja prosesnya, bagaimana birokrasi administrasinya, dokumen apa saja yang harus disiapkan, cara registrasi, kemampuan bahasa yang diwajibkan, dan materi ujian. Dari catatan pengalamanmu, kamu bisa menganalisis, adakah usaha lebih yang bisa kamu lakukan agar tidak gagal lagi? Contohnya dengan meningkatkan kemampuan berbahasa sesuai negara tujuanmu.

Tidak ada salahnya untuk memberi kesempatan sekali lagi kepada diri sendiri untuk meraih gelar kesarjanaan di universitas yang selalu kamu dambakan. Tetaplah yakin pada kemampuanmu, karena takdir seseorang lebih banyak ditentukan oleh kemauan dan ketekunan orang tersebut, bukan hanya sekedar nasib baik.

2. Lihat Kesempatan Beasiswa Lain

Banyak negara-negara dengan sistem pendidikan yang sudah maju, terus membuka penawaran beasiswa untuk calon-calon mahasiswa dari negara lain. Kamu bisa temukan pilihannya di situs-situs seperti beasiswa.id, PPI Dunia, dan informasi-informasi beasiswa resmi pemerintah, seperti dari Kominfo.

Agar kali ini kamu bisa sukses dapat beasiswa, ada baiknya kamu membaca-baca tips dapat beasiswa. Siapa tahu ada persiapan yang dulu kurang, kini bisa kamu tingkatkan. Di situs-situs informasi beasiswa ini, juga ada tips-tips yang bisa kamu ikuti. Selain itu, kamu juga bisa menemukan banyak pengumuman beasiswa lain untuk bersekolah di luar negeri. Mungkin saja kamu akan menemukan program baru yang lebih menarik.

Banyak program beasiswa yang menawarkan gelar kesarjanaan yang sama di universitas atau negara yang berbeda. Temukan tujuan baru yang menjadi minatmu. Jika kamu lulus kali ini, mumgkin memang kamu akan lebih cocok dengan pilihan barumu.

3. Cari Bantuan Dana Lewat Crowdfunding

Apakah kamu pernah mendengar tentang crowdfunding? Istilah ini berarti suatu cara mengumpulkan dana dari khalayak atau orang banyak untuk satu tujuan tertentu. Dana untuk meraih gelar kesarjanaan yang kamu inginkan adalah salah satunya. Di luar sana, masih banyak orang yang peduli akan pendidikan dan bersedia membantu supaya orang lain mendapatkan pendidikan yang layak.

Cara untuk mendapat bantuan dana dari crowdfunding ini adalah dengan mendaftar ke situs crowdfunding. Salah satunya adalah Airfunding. Kamu bisa mendaftarkan diri sebagai fundraiser atau penggalang dana. Kamu bisa menjadikan impian sekolah ke luar negeri sebagai proyek yang ingin kamu wujudkan. Buatlah proposal yang menarik, agar orang yang membaca kampanyemu tergerak untuk membantumu. Misalnya, tulislah mengapa kamu ingin bersekolah di sana dan cita-cita muliamu untuk menjadi seseorang yang berguna kelak ketika kamu telah mendapat gelar kesarjanaan tersebut.

Sebaiknya, kamu pelajari terlebih dahulu bagaimana cara untuk mengumpulkan dana lewat platform crowdfunding, dan pertimbangkan dengan baik hal-hal penting, seperti tenggat waktu kampanye. Tenggat waktu ini penting karena kamu harus menyesuaikan kapan dana harus terkumpul dengan jadwal pendaftaran universitas yang kamu inginkan.

Kamu juga harus menghitung besarnya biaya yang kamu butuhkan untuk kuliah di sana. Hitung berapa total biaya kuliah satu tahun dan biaya hidup di negara yang dituju. Pertimbangkan juga untuk mengambil negara dan universitas yang menawarkan biaya kuliah yang lebih murah agar dana yang kamu kumpulkan tidak terlalu besar dan lebih mudah dicapai.

Jadi, jangan terus bersedih ya, masih ada kesempatan untukmu mengembangkan diri. Mulai nyalakan kembali semangatmu dan lakukan yang terbaik untuk dirimu sendiri. Semoga sukses!